Perketat Pengawasan Lapangan DLH Lubuklinggau, Pastikan Pengelolaan Sampah Berjalan Optimal

 



LUBUK LINGGAU, CS- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Lubuk Linggau terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga kebersihan kota. 

Melalui Bidang Pengelolaan Sampah dan Ruang Terbuka Hijau (RTH), DLH menggelar rapat pembinaan bersama para pengawas lapangan di Ruang Rapat DLH, Senin (29/9/2025).


Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kabid Pengelolaan Sampah dan RTH, Syaputra Hustaman, ST., M.Si., yang menekankan pentingnya kedisiplinan dan tanggung jawab pengawas lapangan dalam menjalankan tugas sehari-hari.


“Pengawasan ini tidak hanya soal evaluasi kinerja, tetapi juga pembinaan agar setiap pengawas memahami betul tugas dan prosedur yang sudah ditetapkan. Kami ingin pengelolaan sampah di Lubuk Linggau berjalan lebih optimal, sesuai SOP,” ujar Syaputra.


Dalam arahannya, Syaputra menegaskan beberapa poin penting, antara lain:


-Meningkatkan kinerja dan disiplin para pengawas agar lebih bertanggung jawab di lapangan.


-Memastikan kepatuhan terhadap SOP, terutama dalam pengangkutan, pengumpulan, hingga pemilahan sampah.


-Mengidentifikasi kendala di lapangan, mulai dari keterbatasan sarana prasarana hingga hambatan teknis di area tugas.


-Menyampaikan program terbaru DLH agar para pengawas sejalan dengan kebijakan terbaru terkait pengelolaan lingkungan.


-Memperkuat koordinasi lintas wilayah, khususnya dengan kecamatan, kelurahan, dan rukun warga (RW) terkait penanganan sampah.


-Melakukan pengecekan fasilitas operasional, seperti kendaraan, kontainer, dan kondisi tempat sampah di lapangan.


Langkah tegas ini menunjukkan keseriusan DLH Lubuk Linggau dalam memastikan kebersihan kota tetap terjaga. 


Dengan pembinaan rutin, diharapkan pengawas lapangan mampu menjadi garda terdepan dalam mendukung terciptanya lingkungan yang sehat dan nyaman bagi masyarakat.


“Kebersihan kota adalah tanggung jawab bersama, namun DLH memastikan bahwa sistem pengelolaan sampah berjalan dengan baik. Inilah upaya kami menjaga kualitas lingkungan dan kesehatan masyarakat,” tutup Syaputra. (****)





Post a Comment

Lebih baru Lebih lama